journalpesantren.com -IAIM NU Metro lampung Menggelar Coaching Clinik Penulisan Karya Ilmiah Proram Pascasarjana Di kampus IAIMNU Metro 26/6/2022.Yang Di Hadiri langsung Oleh Rektor IAIMNU Metro Dr Mispani M,Pd Wakil Rektor 2 H,Dr Ahmad Muslimin M,H LC.Direktur Pascasarjana Dr,Subandi. Kaprodi Pascasarjana PAI Dr,Jaenullah M,Pd ,Dan Beberapa Dosen .Bagi sivitas akademika, membuat tulisan dalam bentuk karya ilmiah maupun jurnal harus menjadi aktivitas yang perlu dibudayakan. Namun dalam proses pembuatannya, tiap sivitas akademika tentu harus menghindari meniru karya orang lain. Hal ini biasa disebut plagiarisme. Saat ini sudah ada sejumlah kebijakan untuk memberi sanksi kepada sivitas akademika yang terbukti melakukan plagiat terhadap karya orang lain.
Hal itu salah satu topik yang dibahas dalam Coaching Clinic Penulisan Karya Ilmiah yang diselenggarakan Institut Agama Islam Ma’arif Metro Lampung.
Salah satu narasumber yakni bp. Hanif ramadhan ZA, menyampaikan bahwa faktor utama yang perlu diperhatikan mahasiswa sebelum menulis karya tulis ilmiah adalah membaca dan memilih topik yang diminati serta tidak dengan rasa keterpaksaan. Kemudian memiliki pengetahuan tentang topik tersebut, serta tersedianya data dan informasi.
Menurut Fajrun salah satu mahasiswa Pascasarjana , kegiatan ini sangat baik dalam menjadi penunjang pengetahuan mahasiswa tidak hanya di bangku perkuliahan saja tapi juga menambah wawasan pengetahuan yang secara tidak langsung dipaparkan oleh para praktisi khususnya di bidang penelitian hukum.
Kyai Ahmad Fajri Salah satu Mahasiswa mengatakan Kegiatan Ini merupakaan Kegiatan Yang seharusnya sering di adakan “Mahasiswa dapat memahami secara signifikan dari metodenya, metode penulisan nya, sistematika nya, sehingga mengetahui bagaimana mengutip sumber yang menjadi referensi utama didalam penelitian itu.”
Selain itu juga para mahasiswa juga diajarkan beberapa trik untuk menulis agar artikel yang Disubmitkan bisa diterbitkan, seperti bagaimana menggunakan aplikasi zotero, mendeline dll.
Menurut Gus Ghojin. Kegiatan ini pun juga seharusnya diikuti oleh mahasiswa baru sehingga bisa mendalami akan hal tulis menulis artikel sehingga para mahasiswa tidak khawatir nanti akan mengalami Pembikinan Makalah Artikel Serta jurnal ,Karna sudah memiliki Dasar Ilmunya, Menulis Itu Penting setinggi apapun Ilmu Akademisi jika tidak di Tuangkan Dalam Naskah Ilmiah Maka Tidak Bisa Di konsumsi oleh Publik.Para akademisi Harus Ramah Dengan Dunia Digital Supaya Karya ilmiah nya Bisa Di konsumsi Oleh Publik melalui Dunia Maya ,Sehingga menjadi ilmu pengetahuan Yang Bermanfaat amin.( anang Ansori/ JP)