Journalpesantren.com,Bogor – Artis pendatang baru NAGASWARA, Kresya Della, menghadirkan sorotan dengan perilisan single terbarunya, “Ditikam Cinta,” yang diproduksi ulang dengan sentuhan genre Dancedhut. Lagu yang diciptakan oleh Yogi RPH ini mengisahkan tentang kekecewaan dalam cinta, di mana segala pengorbanan untuk kekasih berujung pada pengkhianatan, seperti yang diungkapkan Kresya dalam wawancara dengan media di Bogor, 16 Februari 2024.
Diperkuat dengan video klip yang telah rampung disutradarai oleh Faizal Bulkini dari Managemen Elputrana WS, lagu ini menampilkan konsep kostum full color dan gerakan menari yang memukau. Lokasi syuting di gedung Harmoni, Bogor, memberikan nuansa yang mendalam dalam penyampaian cerita lagu.
Kresya Della, lahir di Indramayu, Jawa Barat, 12 November 1997, adalah seorang yang memiliki minat mendalam dalam dunia tarik suara. Meskipun belajar secara otodidak sejak sekolah menengah, Kresya telah berhasil meniti karir profesional di panggung-panggung, setelah menyelesaikan pendidikan S1 jurusan akting di Institut Kesenian Jakarta.
Prestasi Kresya tidak hanya dalam bidang tarik suara, namun juga sebagai model yang meraih penghargaan, seperti “Juara 1 Model Cardinal Art” mewakili Jawa Barat pada tahun 2015. Namun, perjalanan menuju label nasional seperti NAGASWARA tidaklah mudah baginya. Kresya harus melalui serangkaian ujian, mulai dari tes vokal hingga kesempatan keempat yang akhirnya membawanya bergabung dengan NAGASWARA sebagai penyanyi solo Dancedhut.
Melalui perjalanan ini, Kresya merasa bersyukur atas dukungan dan bimbingan dari para individu yang membantunya melewati setiap rintangan. Dibawah manajemen Elputrana WS pimpinan Daniel DeEx, Kresya terus mengasah bakat dan kualitas vokalnya.
Dengan penuh harapan, Kresya berharap lagu “Ditikam Cinta” dapat diterima oleh masyarakat luas, memberikan hiburan, dan memunculkan gelombang popularitas yang besar. Tutupnya dengan doa agar kesempatan untuk terus berkarya dan berkarir di industri musik Indonesia senantiasa diberikan.
[Kelana Peterson]