Journalpesantren.com,Jakarta-Dalam sebuah langkah yang menjanjikan untuk memperkuat sektor UMKM dan memberdayakan mustahik, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI telah menggandeng Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PRIMA DMI) dan Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI) dalam peluncuran ZCorner yang berlokasi di Masjid Al Ittihaad, Tebet, Jakarta Selatan, pada Jumat (15/3/2024).
ZCorner, sebuah inovasi kolaboratif, bertujuan untuk menjadi tempat berkumpulnya UMKM binaan BAZNAS dan produk UMKM lainnya yang telah mendapatkan sertifikasi halal, semuanya tersedia dalam satu lokasi pemasaran yang terorganisir. Dengan tema Zona Halal, ZCorner menegaskan komitmen BAZNAS dalam memberdayakan UMKM melalui pemasaran yang terintegrasi.
Acara peresmian ZCorner menjadi bagian dari rangkaian acara “Ramadhan with Palestine: The Journey of Key”. Di hadapan para tokoh utama seperti Wakil Presiden Ke-10 dan 12, Ketua Umum Pimpinan Pusat DMI Dr. Drs. H. Muhammad Yusuf Kalla, serta Wakil Ketua BAZNAS RI H. Mokhamad Mahdum, program ini disambut dengan antusias.
Dr. Drs. H. Muhammad Yusuf Kalla menyambut baik program ZCorner yang diusung oleh BAZNAS dan PRIMA DMI sebagai langkah konkret dalam memajukan remaja Masjid menuju kemandirian ekonomi. “Masjid diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga tempat untuk belajar mengelola bisnis,” tambahnya.
Wakil Ketua BAZNAS RI, H. Mokhamad Mahdum, menjelaskan bahwa ZCorner merupakan program pemasaran terintegrasi yang memberdayakan mustahik dari kalangan remaja Masjid untuk meningkatkan pendapatan ekonominya. Melalui program ini, BAZNAS bersama PRIMA DMI berinisiatif untuk mendorong pemasaran produk seperti ZCoffee, ZChicken, dan ZMart oleh para mustahik binaan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Program Ekonomi Berjamaah, Mohamad Andi R. Reksowardhana, menegaskan bahwa program ini akan diduplikasi di berbagai Masjid di Indonesia. “Remaja Masjid menjadi garda terdepan dalam koordinasi dengan UMKM, seperti yang terjadi di Jakarta oleh PRIMA DMI DKI Jakarta,” ungkapnya.
Program ekonomi berjamaah ini, yang berfokus pada pemberdayaan remaja Masjid dan pengelolaan aset Masjid, dilakukan secara terbuka dengan melibatkan berbagai lembaga dan organisasi, termasuk Sahabat Masjid Berdaya dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Jakarta.
Semoga langkah-langkah ini membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Indonesia.
Oleh: [Kelana Peterson) @kelana.luntamc-lantunh